Konsep Penataan Permukiman Kumuh di Wilayah Peri-Urban
Keywords:
Permukiman, Penataan, Desa Bantan, Permukiman Kumuh, Pinggiran KotaAbstract
Permukiman kumuh adalah daerah pemukiman yang memiliki kondisi fisik, sosial, ekonomi, dan budaya yang kurang baik. Biasanya terletak di pinggiran kota, kawasan ini sering kali mengalami berbagai dampak sosial, yang menyebabkan lingkungan tidak sehat dan terbatasnya akses terhadap sumber daya penting untuk meningkatkan kualitas hidup. Lokasi penelitian ini adalah Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, Sumatera Utara. Kurangnya perhatian pemerintah terhadap daerah kumuh bisa menjadi penyebab utama kesenjangan sosial. Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memperbaiki kondisi lingkungan, penataan permukiman kumuh di daerah pinggiran kota merupakan langkah penting. Untuk menciptakan rencana efektif dalam menangani masalah ini, diperlukan pendekatan yang menggabungkan aspek sosial dan ekonomi. Pendekatan ini memungkinkan penciptaan strategi penataan yang inklusif dan berkelanjutan dengan menganalisis elemen-elemen sosial, seperti pertumbuhan penduduk, tingkat pendidikan, dan partisipasi masyarakat, serta elemen-elemen ekonomi seperti jenis pekerjaan, pendapatan, dan fasilitas pendukung kegiatan sosial ekonomi. Keberhasilan penanganan permukiman kumuh di daerah pinggiran kota bergantung pada peningkatan keterlibatan masyarakat lokal dalam proses pengambilan keputusan dan pelaksanaan program. Oleh karena itu, tujuan dari ide ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi penduduk lokal sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih layak huni dan berkelanjutan.
References
Aguspriyanti, C. D., Nimita, F., & Deviana, D. (2020). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kekumuhan Di Permukiman Pesisir Kampung Tua Tanjung Riau. Journal of Architectural Design and Development, 1(2), 176. https://doi.org/10.37253/jad.v1i2.1501
Apriliani, D., Heldayani, E., Utomo, B., & Setianto, H. (2022). Faktor-Faktor Penyebab Tumbuhnya Permukiman Kumuh di Kelurahan Tuan Kentang Kota Palembang. Review of Urbanism and Architectural Studies, 20(2), 73–84. https://doi.org/10.21776/ub.ruas.2022.020.02.7
Darmaputra, P. A., & Darwin, I. S. (2022). Prediksi Lahan Terbangun di Wilayah Peri-Urban Kota Bandung. Bandung Conference Series: Urban & Regional Planning, 2(2), 493–499. https://doi.org/10.29313/bcsurp.v2i2.3583
Diska, N. A. T., & Idajati, H. (2022). Karakteristik Pemukiman Kumuh di Kampung Nelayan. 11(2). http://dx.doi.org/10.12962/j23373539.v11i2.94547
Fitri, D. A. (2021). Faktor-Faktor Penyebab Munculnya Permukiman Kumuh Daerah Perkotaan Di Indonesia (Sebuah Studi Literatur). Journal Unesa, 1–9. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/swara-bhumi/article/view/38202/33713
Garau, P., Sclar, E. D., & Carolini, G. Y. (2005). A Home In The City. In Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Vol. 6, Issue August).
Hikon, W. M. L. (2019). Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Mengubah Permukiman Kumuh Menjadi Destinasi Wisata. JISIP : Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 8(3), 108–113. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fisip/article/view/1793
Kurnianingsih, N. A., Pratami, M., & Putri, M. B. (2021). Karakteristik Pertumbuhan Penduduk Perdesaan pada Perkembangan Wilayah Peri-urban di Perbatasan Kota Surakarta. Journal of Science and Applicative Technology, 5(1), 138. https://doi.org/10.35472/jsat.v5i1.420
Kusuma, R. P., & Rahmawati, D. (2020). Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh di Desa Tambak Cemandi, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Teknik ITS, 8(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v8i2.46525
Marpaung, B. O. Y., & Franky. (2019). Studi Regulasi Pengembangan Permukiman Kumuh di Kecamatan Medan Belawan. A057–A064. https://doi.org/10.32315/ti.8.a057
Muvidayanti, S., & Sriyono. (2019). Karakteristik dan Faktor Penyebab Permukiman Kumuh di Kelurahan Tanjung Mas Kota Semarang. Geo Image, 8(1), 37–44. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/geoimage/article/view/29658
Pedro, A. A., & Queiroz, A. P. (2019). Slum: Comparing municipal and census basemaps. Habitat International, 83(April 2018), 30–40. https://doi.org/10.1016/j.habitatint.2018.11.001
Perda Kota Medan. (2019). Perda PB No 4 Tahun 2019.pdf. https://jdih.pemkomedan.go.id/img_perundangan/90PERDA NO 4 THN 2019.pdf
Pinem, M. (2011). Persebaran Permukiman Kumuh Di Kota Medan. Jurnal Geografi, 6(1), 27–38. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo/article/view/7286
Putra, K. E., & Andriana, M. (2017). Faktor Penyebab Permukiman Kumuh Di Kelurahan Bagan Deli Belawan Kota Medan. Jurnal Arsitektur Dan Perkotaan “KORIDOR,” 8(2), 97–104. https://talenta.usu.ac.id/koridor/article/view/1334
Sakdiah, C., & Rahmawati, D. (2021). Strategi Penanganan Permukiman Kumuh Kawasan DAS Metro Kota Malang Berdasarkan Prinsip Sustainable Development Goals (SDGs). Jurnal Teknik ITS, 9(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v9i2.56280
Sari, A. R. S., & Ridlo, M. A. (2022). Studi Literature : Identifikasi Faktor Penyebab Terjadinya Permukiman Kumuh Di Kawasan Perkotaan. Jurnal Kajian Ruang, 1(2), 160. https://doi.org/10.30659/jkr.v1i2.20022
Sinulingga, S. (2019). Metode Penelitian (3rd ed.). USU Press.
Siregar, F. A. (2022). Karakteristik Pemukiman Kumuh Di Kelurahan Bantan Timur Kecamatan Medan Tembung. http://digilib.unimed.ac.id/48122/
Tiwang, J., Warouw, F., & Supardjo, S. (2020). Analisis Tipologi Wilayah Peri-Urban Di Kecamatan Mandolang. Sabua : Jurnal Lingkungan Binaan Dan Arsitektur, 9(1), 40–48. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/SABUA/article/view/31724
UU RI NO 01. (2011). UU RI NO 01. https://peraturan.bpk.go.id/Details/39128
Wanti, L. (2012). Karakteristik Permukiman Kumuh Di Kelurahan Bantan Timur Kecamatan Medan Tembung. http://digilib.unimed.ac.id/48122/
Zahra, A., & Rudiarto, I. (2021). Transformasi Perdesaan: Kajian Fisik, Sosial Ekonomi, dan Laju Transformasi di Wilayah Peri Urban Surakarta. Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Perdesaan, 2021(1), 15–27. https://doi.org/10.29244/jp2wd.2023.7.1.15-28
Zulfinanda, H., Pratiwi, N. N., & Wulandari, A. (2020). Analisis Tipologi Wilayah Peri Urban Berdasarkan Aspek Fisik Di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. JeLAST: Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 7(3), 1–10. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/JMHMS/article/view/42689/75676587089

Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 JALUR: Journal of Architecture, Landscape & Urban Design

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.